Monday, July 25, 2011

Si Yoga

Si Yoga .

Ada keluarga muda, baru punya anak satu umurnya 5 tahun, anaknya bernama si Yoga. Mereka tinggal di perumahan type 21.

Karena rumah type 21 hanya ada 1 kamar tidur, praktis mereka : bapak, ibu, dan si anak tidur dalam satu kamar dan satutempat tidur.

Sebenarnya tidak ada masalah, hanya setiap kali bapak sama ibu mau "bobo" mesti kucing-kucingan, nungguin si Yoga tidur dulu. Untuk memastikan bahwa si Yoga udah tidur apa belum mereka mengetest dengan cara memanggil si Yoga,

kalau Yoga menyahut berarti belum tidur, kalau Yoga diam berarti udah tidur, berarti aman.

Suatu malam seperti biasa mereka lagi mood untuk begituan, terlihat si Yoga sudah terlelap. Maka sang bapak mencoba ngetes memanggil.

BAPAK : "Yogaaaa....?!!! "
YOGA : " Ya, pak ? " Wah , ternyata Yoga belum tidur. Mereka terpaksa menunggu.

Setengah jam kemudian, gantian si Ibu mencoba ngetes lagi.
IBU : "Yogaaa....?!!! "
YOGA : " Yaa, buuu ? "
BAPAK : " Gila, belum tidur juga! (gerutu si bapak dalam hati sakingjengkelnya)

 

Terpaksa mereka menunggu lagi. Setengah jam ditest lagi, ternyata siYoga masih belum tidur juga. Berkali-kali begitu terus. Akhirnya si bapak-ibu kehabisan kesabaran,

Yoga betul-betul dibangunin dan dimarahin habis-habisan. Yoga menangis dan bingung soalnya 'kan nggak tahu masalahnya apa.

Paginya di sekolah Yoga mengadu bahwa semalaman dimarahin habis-habisan sama orang tuanya.

Si Ibu guru bertanya kejadiannya, si Yoga kemudian menjelaskan . Si Ibu guru rupanya menangkap permasalahnya apa, maka kemudian dia menasehati si Yoga, " Yoga,kalau sudah malam di atas jam 10.00 Yoga harus tidur, dan kalau orang tua memanggil Yoga tidak usah menyahut, pura-pura saja nggak mendengar "begitu ibu guru menasehati Yoga.

Malamnya Yoga mengikuti nasehat si ibu guru.
Beberapa kali Yoga dipanggil nggak menyahut,padahal Yoga sebenarnya mendengar karena memang belum tidur.

Tapi daripada dimarahi lagi, maka diam saja.

Bapak-ibu sepakat bahwa si Yoga sudah tidur.
Mereka juga sepakat mau memulai permainannya.

Terus mereka mematikan lampu. Yoga sebenarnya ketakutan dalam gelap, tapi dia juga ketakutan dimarahi maka diam saja.

Permainan makin berjalan seru. Heboh.Menggairahkan.

Sampai Yoga juga keheranan, tapi dia tetap diam saja.
Sampai akhirnya mereka rupanya sudah mau mencapai puncak.

 

BAPAK : " Aduuuh,buu.... aku mau keluar !!!"
(Si Bapak ngomong sambil gemeteran)
IBU : " Paaak, aaaku juga mau keluaaarrrrr "(Si Ibu juga nggak mo'kalah)
YOGA : " YOGA IKUTTTTTTT !!!! " (Yoga langsung teriak ketakutan)

*************************************************

Si Yoga lagi............

Cerita ini masih berkaitan dengan si Yoga yang takut ditinggal keluar.
Pada suatu hari ketika si Yoga sedang mendapat pelajaran bahasa Indonesia, oleh gurunya seluruh murid diminta untuk membuat kalimat dengan menggunakan kata lampu dan kata sarung.

Ketika sampai giliran si Yoga, dengan tenang si Yoga membaca pekerjaannya : "Bapak menjilat lampu dan Ibu menghisap sarung"

Tentu saja sang ibu guru terheran-heran dengan kalimat yang ditulis oleh si Yoga.

Usai pelajaran si Yoga dipanggil oleh bu guru dan kemudian ditanya darimana dia bisa menulis seperti itu.

Dengan menggebu-gebu si Yoga bercerita: "Semalam waktu Yoga sedang tidur, seperti biasa. Bapak/Ibu manggil Yoga, tapi Yoga diam saja soalnya takut dimarahi.

Abis itu Bapak nyuruh ibu : "Bu, lampunya dimatiin biar Bapak bisa jilatin", terus Ibu nyahutin : "Ya dech.. kalau gitu Bapak sarungnya dibuka biar Ibu bisa hisap..........."

GURU : ?????????

*************************************************

Yoga lagi-Yoga lagi.......

Kali ini si Yoga, udah masuk SD... Suatu hari, akan diadakan ujian....

namun guru berbaik hati,
GURU : Coba kalian hapalkan dulu ya, Ibu kasih waktu 15 menit untuk menghapal..

Semua murid membaca buku catatannya dengan serius. Tapi Ibu guru memperhatikan hal yang cukup unik, si Yoga membaca buku catatan sambil melakukan sesuatu. Yaitu meludah di tangannya dan mengeluskan tangannya tadi di kepalanya.. terus berulang-ulang. Akhirnya karena penasaran, ibu Guru pun bertanya,

 

GURU : Yoga, kamu sedang apa?
YOGA : Menghapal, bu Guru..
GURU : Tapi kok sambil ngelus-ngelus kepala pake ludah gitu?
YOGA : Ibu saya suka bilang sama bapak, biar gampang masuknya di kasih  ludah aja kepalanya
GURU : Ohhhh..... Ternyata Yoga masih tidur bareng ibu & bapaknya..

Kissing Test

Only in Asia

Saturday, July 2, 2011

Kereta Api Si Alan


 



Ada seorang pemuda di daerah desa sana, kebetulan sedang nonton film di
bioskop di daerahnya.

Salah satu adegan di film itu adalah seorang gadis bahenol yang sedang
berusaha membuka bajunya..... setelah itu dilanjutkan dengan membuka
kaos
dalamnya.... dan tibalah pada adegan dimana gadis itu harus membuka juga
BH-nya. Namun sebelum gadis itu berhasil membuka BH-nya....

Tiba-tiba ada Kereta api yang lewat dan menutupi si gadis. Setelah
kereta
api berlalu si gadis ternyata sudah berpakaian lengkap kembali.

Kecewalah Alan, setelah beberapa saat sempat menahan dentuman
jantungnya.

Esoknya, si Alan datang lagi, beli karcis lagi, nonton lagi film yg
sama.

Dan ..... kecewa lagi.

Tanpa kenal kata menyerah, esoknya pun dia masih nonton lagi .. sampai
beberapa hari.

Tukang karcis yang melihat Alan, sampai2 hapal wajah si Alan, karena
penasaran maka di tanyalah Alan kita ini.

"Hey Coy.... Kalo tidak salah, sudah elo tonton pilem ini
berkali-kali..?
Kenapa masih datang juga ? "

"Ah benar kali itu bang....., tapi aku yakin bang .....suatu saat,
kereta
api keparat itu pastilah terlambat " Jawab si Alan penuh nafsu.


Kumpulan Humor

 


Berhitung Dipinggir Jurang

Seorang pendaki gunung yang sedang berjalan-jalan di daerah pegunungan yang bertebing curam.

Tidak disangka, ada seorang kakek tua yang sedang berdiri persis di pinggir jurang sambil bergumam "301...301...301...".

Dengan penuh rasa penasaran si pendaki menghampiri si kakek (dengan hati-hati tentunya, karena mereka sedang berada di pinggir jurang yang curam).

"Kakek sedang ngapain di sini? bahaya lho kek, berdiri dipinggir jurang seperti ini..." kata si pendaki.

Tapi, si kakek tetap diam dan bergumam "301...301...301...". Karena merasa diacuhkan, si pendaki lebih mendekat dan berkata dengan suara lebih
nyaring "KAKEK, JANGAN BERDIRI DI SINI, BAHAYA LHO KEK.."

Belum selesai si pendaki berucap, tiba-tiba si kakek mencengkeram lengan si pendaki dan mendorongnya ke jurang... kemudian si kakek meneruskan hitungannya
"302...302...302..

Nasihat Dari Mbah Dukun

Suatu hari Bejo pergi ke dukun minta nasehat karena setiap bulan gajinya selalu habis.

Bejo : "Pak dukun bagaimana caranya supaya uang saya tidak habis, setiap bulan gaji saya tidak pernah tersisa."

Dukun : "Coba bawa sini selembar uang kertas 1000 an"(lalu pak dukun membubuhkan tanda tangan pada selembar uang ribuan tsb sambil berpesan)

Dukun : "Nah, uang yang sudah saya tandatangani ini kamu masukkan ke dompet, jangan dipakai untuk beli apapun. Kalau sampeyan taat, maka sampeyan akan tetap punya uang. Nggak mungkin uang mu habis......."

Berbohong Dibalik Jemuran

Pak Timbul seorang tukang kredit datang kesebuah rumah dan seorang anak tanggung langsung menyambutnya sambil berkata : "Ibu saya baru saja pergi ke pasar. Pulangnya baru nanti siang."

Pak Timbul yang sudah bisa memastikan bahwa si anak berbohong merasa jengkel, karena baru saja ia melihat dua kaki wanita bersandal jepit bergerak mondar-mandir di bawah kain seprei dan gorden yang terentang di kawat jemuran di halaman samping.

Kesal, sambil melangkah pergi Pak Timbulpun berkata : "Tolong katakan kepada Ibumu nanti, kalau ke pasar, kakinya jangan di tinggalkan di bawah jemuran."

Bisik-bisik Pasien Rumah Sakit Jiwa

Pihak Rumah Sakit Jiwa mengambil kebijaksanaan mengundang sebuah rock band untuk menghibur para pasien.

Pada hari yang ditentukan, terjadilah pertunjukan itu. Para pasien di kumpulkan dan segera kemudian band metal itu beraksi di atas panggung, lengkap dengan segala aksesorinya, lengkap dengan gayanya yang urakan dan meledak-ledak.

Seorang pasien berbisik kepada sejawatnya : "Kalau kita terlalu lama di rumah sakit ini, kita juga akan seperti mereka.




Saddam Husein


Ceritanya, Saddam Husein pengen nakut-nakutin seluruh dunia.Caranya?
> Dia memanggil panglimanya dan memerintahkan supaya seluruh pesawat yang ada di lapangan Baghdad dipasangin bom waktu.
> Panglima : "Seluruhnya pak Saddam?"
> Saddam : "Eh, Jangan. Ente ngga boleh masang bom waktu di pesawat Irak sendiri, dan juga jangan di pasang di pesawat Garuda. Yang rugi kita juga".
> Panglima : "Lah ! yang pertama Ok dah, tapi apa ruginya masang di Garuda?
> Apa kita takut ama mereka?
> Saddam : "Bukan,.... soalnya Garuda suka telat. Entar meledaknya disini juga........ ....

Tragedi WTC



Pada saat tragedi WTC 9/11 yang banyak memakan korban orang Amerika ternyata ada orang Indonesia yang selamat dari peristiwa tersebut.
> Hal tersebut menarik perhatian Oprah untuk mewawancarai orang
Indonesia yang selamat itu:
> Oprah: "Anda luar biasa sekali. Bagaimana anda bisa selamat dari reruntuhan gedung WTC tersebut?"
> Orang Indonesia : hhehehe biasa mbak, pas hari itu kita mau kerja, seperti biasa kita dateng telat..pas sampe disana ngga taunya gedungnya udah ngga ada.....(sambil cengar-cengir)
> Oprah: ?????


3 Jendral


> 3 jendral besar sedang berkumpul di kapal induk militer AS yg sedang berlayar di laut lepas, ketiganya berasal dari negara yg berbeda dan sedang menyombongkan kehebatan pasukan negaranya masing2.
> Jendral pertama yg dari Rusia memanggil anak buahnya, kemudian anak buahnya itu disuruh berenang keliling kapal, lalu setelah selesai jendral Rusia berkata: "lihat kan prajurit kami, walaupun banyak hiu tapi dia tetap berani menantang bahaya"
> Jendral AS gak mau kalah, dia panggil anak buahnya dan disuruh
berenang keliling kapal 5x, setelah selesai dia pun membanggakan
prajuritnya yg lebih berani dari prajurit Rusia.
> Jendral Indonesiapun gak mau kalah, dia panggil anak buahnya dan disuruh keliling kapal 10 x. Tiba2 anak buahnya berterik pada jendralnya :
> "pak, lo bego apa udah gila? ini kan banyak hiunya tolol" lalu anak buahnya langsung pergi. Jendral Indonesia senyum2 sumringah dan berkata sama ke-2 jendral lainnya: " liat tuh, berani kan ? mana ada anak buah lo yg berani membangkang dan ngatain atasannya?"


Pejabat Indonesia


 

Ada pejabat indo berkunjung ke china n bertamu ke rumah pejabat China.
> Indo : "Rumah elo bagus banget~!!Gaji elo kan ga segede gini, gimanalo bisa bangun rumah sebagus ini?"
> China:"ikut gua ke balkon.Liat tuh jembatan (nunjuk jembatan)"
> Indo:"emang napa tuh jembatan?"
> China :"10% dana tuh jembatan masuk ke kantong gua makanya gua bisa bangun rumah keren kayak gini."
> Sebulan kemudian gantian pejabat china yg dateng ke tempat si
pejabat indo.
> China kaget ," gila rumah elo bagus benget padahal gaji elo kan
lebih kecil dr gua"
> Indo:"mau tau? ikut gua ke balkon. Liat tuh bendungan~!! "
> China bingung, "Mana bendungannya? "
> Indo:"emang kaga ada, kan dana bendungannya masuk kantong gua semua, jadi kaga gua bangun".
-------------------------------------------------------------------------------------------------

KARENA KEENAKAN


Ucup baru saja menikah, tetapi tidak tahu caranya berhubungan sex pada malam pertama. Lalu ia bertanya kepada ibunya?

Ucup: Gimana sih caranya berhubungan sex bu..?!

Ibu: Gampang, kamu tidur diatas dan istrimu tidur dibawahmu?

Esoknya?

Ucup: Ibu, kasihan semalam istriku digigit banyak nyamuk karena tidur dibawah kolong ranjang?

Ibu: Kamu ini memang GOBLOK!! Gini caranya, kamu buka baju kamu, kemudian kamu buka baju istrimu, lalu kamu tiduri dia dari atas? Ibu dari luar rumah mengetok tiang listrik. Bila Ibu mengetok sekali, kamu masukkan barang kamu ke dalam barang istri kamu, kalau dua kali kamu cabut keluar?

Saat malam tiba?

TONG!! Terdengar suara ketukan tiang listrik.. si Ucup memasukkan barangnya ke dalam barang istrinya?

TONG!!, si Ucup mencabut barangnya?

TONG.. TONG.. TONG.. TONG.. TONG??

Aduh.. Ibu ngetoknya cepet amat? Tapi gak apa-apa, Enak Gila!!!!!

Paginya?

Ibu: Kamu gimana sih!! Semalam ada pencuri masuk rumah kamu, tapi kamu malah keenakan?

Ucup: Yaaah? kirain Ibu yang ketok tiangnya?

AKIBAT BELAJAR SEJARAH


Hasan dan Yanto adalah 2 sahabat sedari kecil, hingga keduanya telah menikah pun mereka tetap melanjutkan persahabatan dan bahkan tinggal bertetangga.

Hasan setiap malam mengikuti acara bahas sejarah internasional. Sedang Yanto hanya nongkrong di warung kopi depan rumah Hasan. Ketika pulang dari acara bahas sejarah, Hasan selalu dengan bangga menerangkan wawasan baru yang didapatnya kepada Yanto.

?To, kamu tahu nggak siapa itu Napoleon??, tanya Hasan.

?Enggak.?, jawab Yanto singkat.

?Wah sayang sekali, kamu nggak pernah ngikuti acara bahas sejarah hingga kamu nggak tahu siapa itu Napoleon!?, kata Hasan yang kemudian menjelaskannya dengan bangga.

Esoknya Hasan kembali bertanya pada Yanto, ?Kamu tahu nggak siapa itu Jenghis Khan??.

Dan Yanto kembali menjawab ?Enggak? dengan nada kesal, karena dia memang tidak suka sejarah.

Esoknya ketika Yanto melihat Hasan pulang dari acara bahas sejarah, dan sebelum Hasan memberi pertanyaan baru lagi, Yanto langsung memberi pertanyaan lebih dahulu, ?San, kamu tahu nggak siapa itu Tohir??.

Hasan mengkerut, karna sepengetahuannya enggak ada seorang yang bernama besar seperti itu.

?Siapa Tohir itu To, aku nggak pernah dengar namanya dalam sejarah..!?? , ucap Hasan balik bertanya pada Yanto.

?Wah, sayang sekali! Karena kamu setiap malam pergi ke acara bahas sejarah internasional hingga membuat kamu nggak tahu siapa itu Tohir.. Tohir itu lelaki kampung sebelah yang setiap malam datang selingkuh dengan istrimu sewaktu kamu sedang belajar sejarah!!!?, jelas Yanto ketus.

Santai aja



Tiga pemuda yg mabok berat nyetop taxi trus naik.

Sopir taxi berkata dlm hatinya "dasar pemabok, mending gue kerjain".

Lalu dia stater mobilnya trus langsung dimatiin sambil berkata "udah nyampe mas".

Pemuda yg pertama langsung membayar.

Pemuda kedua menyalami sopir sambil bilang trims.

Pemuda ketiga tiba2 menabok kepala si sopir.

Sopir heran dan tanya kenapa dia ditabok, lalu dijawab oleh pemuda ketiga "lain kali gak usah ngebut gitu mas.. santai aja jalannya"

JOKES untuk sahabat sahabat

TERBUKTI

"Kenapa kamu berhenti dari pekerjaan terakhirmu?"
"Boss saya menuduh saya mencuri uang perusahaan"
"Kenapa tidak kau suruh dia membuktikannya?"
"Sudah, Ternyata dia bisa"

MEMELAS

Seorang anak berlari menemui ibunya di dapur.
Anak : "Bu minta uang"
Ibu : "Buat apa?"
Anak : "Itu, didepan rumah ada orang yang berteriak memelas"
ibu : "Apa teriakan nya?"
Anak : "Bakso, Bakso!"


TIDAKMELIHAT

"Apa saudara tidak melihat lampu merah?" tanya seorang polisi kepada seorang pengendara motor.
"Saya lihat, Pak"
"Lalu kenapa saudara tidak berhenti?"
"Saya tidak melihat Bapak"

TAKUT

"Waktu anakmu kejatuhan buah kelapa, kenapa kamu tidak menolongnya?"
"Aku takut!"
"Takut apa?"
"Takut turun dari pohon kelapa yang aku panjat"

KETAHUAN

Seorang anak yang mencuri mangga kepergok si empunya pohon.
Pemilik : "Hei sedang apa kamu di atas situ?"
Anak : "Anu, pak. Cari layang-layang"
Pemilik : "Buat apa?"
Anak : (Tambah gugup) "Eh, buat bikin rujak, pak"

MELUKIS

"Sedang apa kamu Wan?"
"Sedang melukis kuda makan rumput"
"Mana rumputnya, kok nggak keliatan?"
"Sudah dimakan kuda"
"Lho, kudanya mana?"
"Sudah pergi! Untuk apa lagi dia disini kalo rumputnya sudah abis"

DUA-DUANYA

Untuk memperingati ulang tahun perkawinan yang ke-7, Najib menawarkan 2 pilihan kepada istrinya.
"Pilih salah satu, Yang," katanya
"Jalan-jalan ke Paris, atau membeli 2 lusin busana rancangan terbaru, perancang terkenal"
"Saya pilih jalan-jalan ke Paris saja. Disana kita pasti bisa membeli selusin busana rancangan terbaru Dior".

SINGA

Freddy berburu ke Afrika. Tengah hari rombongannya berjumpa dengan se ekor singa.
"Harap tenang," kata pemandunya. "Berdasarkan buku yang saya baca, kalau kita tidak bergerak, singa itu tidak akan
mengganggu dan segera meninggalkan kita"
Tapi Freddy mencela, "Apakah singa itu juga membaca buku yang kamu baca?"

Hamil Lah Nak

 

Sang ayah dan ibu sangat murka ketika mengetahui anak perempuan mereka
hamil.
"Siapa si bedebah itu," jerit sang ayah, sedang si ibu menangis.
"Suruh dia datang kesini!"
Si anak pun menelepon pria yang menghamilinya.

Setengah jam kemudian sebuah mobil Ferrari merah berhenti di depan rumah.
Seorang lelaki separuh baya keluar dari mobil, memberi salam lalu masuk
kerumah. Lelaki itu berhadapan dengan ibu dan ayah perempuan yang telah
dihamilinya. Dia berkata, "Saya lelaki yang telah menghamili anak anda. Tapi
terus terang saya katakan saya tidak dapat menikahi anak anda karena isteri
saya tak mengizinkan.


Namun bagaimanapun, saya akan bertanggung jawab. Sekiranya anak anda
melahirkan seorang bayi perempuan saya akan wasiatkan untuknya dua buah
supermarket, sebuah hotel dan uang tunai 5 milyar rupiah.


Sekiranya dia melahirkan anak lelaki saya akan wasiatkan untuknya dua buah
kilang, dua buah supermarket, dua buah hotel dan uang tunai 10 milyar
rupiah. Tapi sekiranya anak anda keguguran apakah yang harus saya lakukan?"

Sang ayah berfikir. Si ibu berhenti menangis.
Akhirnya sambil menepuk bahu lelaki itu, sang ayah berkata,
"Kalau keguguran, kamu coba lagi ya !!"

__._